4 Keunggulan Slow Cooker Baby Safe Untuk Membuat MPASI

Setelah melalui masa enam bulan pertama, si kecil yang kian tumbuh besar butuh asupan gizi yang lebih tinggi. Selain ASI eksklusif yang tetap dilanjutkan, si kecil perlu diberikan makanan pendamping ASI (MPASI) guna mendukung tumbuh kembang lebih optimal.

Sebagai orang tua (red: Parents) yang baik, tentu sudah siap mengorbankan waktu untuk berkutat di dapur menyiapkan menu makanan untuk si kecil. Pasalnya tidak semua makanan orang dewasa akan cocok diberikan kepada bayi, sehingga Parents harus bisa memilah dan memilih dengan baik.

Hemm, tapi itu dulu! Seiring berkembangnya teknologi, kini sudah ada alat memasak yang bisa Parents gunakan, yang tentunya anti ribet dan menjadikan momen memasak lebih menyenangkan. Yups, Parents perlu mencoba memasak MPASI dengan menggunakan Slow Cooker Baby Safe.

Pernah dengar gak sih apa itu Slow Cooker? Singkatnya, Slow Cooker merupakan alat memasak yang berfungsi untuk menanak, melunakkan, atau mematangkan bahan masakan dengan metode panas rendah. Prinsipnya hampir sama seperti memasak dengan api kecil. Dengan metode semacam ini, bahan masakan akan matang lebih merata dengan tetap mempertahankan kandungan nutrisi di dalamnya.

Keunggulan Memasak dengan Slow Cooker Baby Safe

 Simpel dan Efisiensi Tenaga

Keunggulan yang paling dirasakan Parents ialah memasak tidak lagi ribet. Yups, meski durasi matang lebih lama dibanding memasak menggunakan kompor, itu tidak masalah, karena Parents bisa mengerjakan aktivitas lain sembari menunggu masakan matang. Parents cukup menyatukan semua bahan masakan dalam satu wadah, atur timer masak, tinggal menunggu matang saja.

Kalau biasanya Parents mulai menyiapkan dan memulai proses memasak pagi hari, dengan Slow Cooker Parents bisa mulai memasak malam hari sebelum tidur. Besoknya ketika sudah bangun, taraahhh MPASI lezat sudah bisa dihidangkan untuk si kecil. Parents juga lebih hemat tenaga karena cukup satu alat, tidak lagi sibuk dengan perintilan alat-alat masak lainnya untuk membuat MPASI.

Menambah Cita Rasa Masakan

Memasak dengan durasi lama dengan prinsip api kecil ternyata bisa menambah cita rasa masakan lho, Parents. Dengan durasi masak yang lama, zat rasa dari bahan masakan akan terekstrak sempurna. Lebih kerennya lagi, meski waktu masak lebih lama, dengan Slow Cooker Baby Safce Parents tidak perlu khawatir masakan akan gosong.

Biasanya, Slow Cooker memiliki dua jenis konfigurasi suhu, tinggi dan rendah. Jika umumnya bahan masakan akan matang dalam waktu 15 – 30 menit waktu normal, dengan Slow Cooker mungkin butuh waktu sekitar 3 – 5 jam dengan suhu rendah, atau berkisar 1 – 2 jam dengan suhu tinggi.

Matang Sempurna

Parents, pastikan MPASI yang akan diberikan kepada si kecil telah matang sempurna. Prinsip api kecil pada Slow Cooker akan membuat MPASI matang merata dan sempurna. Dengan demikian, tidak ada lagi celah bakteri untuk bersembunyi.

Agar mendapatkan matang sempurna, Parents tidak perlu membuka tutup Slow Cooker guna mengecek apakah masakan sudah matang. Karena dengan membuka tutupnya pada proses pemanasan, uap panas akan keluar, dan hal ini justru akan memperpanjang durasi masak lebih lama lagi.

Nutrisi Masih Terjaga

Berbeda dengan memasak dengan cara direbus, dikukus, apalagi digoreng yang menggunakan suhu panas tinggi, Slow Cooker menggunakan suhu panas rendah untuk menjaga kandungan nutrisi dalam makanan. Maka dari itu, Slow Cooker sangat direkomendasikan untuk Parents, karena nutrisi yang terjaga dari masakan sangat baik untuk tumbuh kembang si kecil.

Bagaimana Parents, dengan keunggulan-keunggulan tersebut, saya rasa tidak ada salahnya Parents memasukan Slow Cooker Baby Safe dalam list perlengkapan bayi yang wajib dimiliki. Selamat mencoba ya, Parents.